Kurikulum yang dijalankan di SIDH mengacu pada kurikulum nasional tahun 2013 dan kurikulum merdeka yang di tetapkan oleh kemdikbud RI.
SIDH menghadirkan dan melayani jenjang pendidikan SD , SMP dan SMA. yaitu Kelas 1 hingga kelas 12
Program pendidikan di SIDH terbagi dua yaitu Program Reguler dan Program PJJ yang di peruntukkan bagi peserta didik yang berdomisili di Eropa / Afrika atau berdomisili lebih dari 60 KM dari sekolah dan luar Belanda.
untuk memberikan waktu yang cukup dalam proses adaptasi serta penilaian hasil belajar yang terkait dengan pengendalian mutu layanan pendidikan SIDH serta pertimbangan bagi sekolah yang akan menerima di Indonesia saat siswa pindah ke Tanah Air, maka kami menjadikan salah satu syarat utama untuk mendaftar di SIDH, calon peserta didik mampu dan siap mengikuti pendidikan PJJ SIDH minimal selama 2 semester.
Merujuk pada Peraturan Bersama Menlu dan Mendikbud Republik Indonesia nomor 07 dan nomor 1 tahun 2015 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan Indonesia di Luar Negeri, SIDH menerima peserta didik warga negara Indonesia yang tinggal di luar negeri. Sedangkan bagi calon peserta didik warga negara asing, harus mendapat persetujuan dari Kepala Perwakilan Republik Indonesia di Den Haag yang berpedoman pada ketentuan peraturan perundang-undangan Indonesia, negara setempat dan hukum serta kebiasaan internasional. Proses untuk mendapatkan persetujuan dari Kepala Perwakilan diajukan dan diurus langsung oleh orangtua calon Peserta Didik yang WNA.
Sekolah Indonesia Den Haag menyelenggarakan PJJ dengan konsep lingkup satuan pendidikan, yaitu satuan pendidikan menyelenggarakan seluruh mata pelajaran dilaksanakan secara jarak jauh untuk jenjang SD, SMP dan SMA.
Calon Peserta Didik PJJ wajib bersekolah di sekolah lokal/internasional di negara domisilinya. Program PJJ tidak dapat digunakan sebagai pengganti aturan wajib belajar negara tersebut.
Metoda pembelajaran PJJ untuk jenjang SD adalah integrasi dari tutorial offline dan online, sedemikian rupa sehingga siswa PJJ sebaiknya berdomisili di negara-negara dengan perbedaan waktu maksimal 2 jam dengan waktu Belanda karena akan berpengaruh dalam jadwal efektif pelaksanaan tutorial. Tutorial online bersifat wajib diikuti dan diselenggarakan hampir setiap hari pukul 18.00 – 20.00 CET.
program PJJ dibuka bagi siswa Indonesia yang berdomisili SEMENTARA di Eropa dan Afrika
Calon Peserta Didik yang berdomisili di Den Haag, Zoetermeer, Westland, Delft, Leidschendam-Voorburg, Pijnacker-Nootdorp, Midden-Delfland, Wassenaar, Delft, Rijswijk, Leiden, Schiedam dan Rotterdam tidak dapat mendaftar sebagai Peserta Didik PJJ, tetapi dapat mendaftar untuk mengikuti Program Reguler.
Sarana dan prasarana pembelajaran di rumah akan disesuaikan dengan bahan pengajaran dan jadwal belajar yang akan diberikan dari tutor. Orang tua dapat menggunakan seluruh sarana, akses dan referensi yang ada sebagai bahan pengajaran. Selain itu untuk memperlancar arahan dan bimbingan anak selama belajar di rumah, maka SIDH memfasilitasi Peserta didik dengan Learning management System : Microsoft Teams 365 for educationunutk melakukan proses belajar mengajar. Bagi orang tua dapat berkomunikasi dengan layanan konsultasi online, baik dengan sarana WAG orang tua dan wali kelas, teams dan email sekolah sehingga orang tua juga dapat berkomunikasi tidak hanya dengan koordinator dan tutor PJJ tetapi juga dengan orang tua lainnya. Untuk itu orang tua wajib menyediakan fasilitas komputer dan koneksi internet di rumah untuk kelancaran pembelajaran PJJ ini.
Pada saat dilakukan ujian, test atau penilaian di sekolah, sarana dan prasarana standar disediakan oleh SIDH, ditambah dengan beberapa kebutuhan fasilitas khusus seperti pemanfaatan ICT.